Sebanyak tujuh organisasi mahasiswa Universitas Syiah Kuala (USK) berhasil menjadi Penerima HibahProgram Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK ORMAWA) Tahun 2023 melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, danTeknologi (KEMENDIKBUDRISTEK). PPK ORMAWA merupakan transformasi dari PHP2D yaitu singkatan dari Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa yang merupakan kegiatan pembinaan dan pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa melalui Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan atau Lembaga Eksekutif Mahasiswa. PHP2D sebelumnya dikenal dengan Program Hibah Bina Desa (PHBD) yang dimulai sejak tahun 2011 adalah pelaksanaan pengabdian masyarakat yang diinisiasi oleh mahasiswa dan sekaligus menumbuhkan kepedulian mahasiswa dalam memberikan kontribusi pada pembangunan desa.

Pada tahun 2023 ini, dari 14 sub-proposal yang diajukan oleh Organisasi Kemahasiswaan dalam lingkungan Universitas Syiah Kuala, terdapat 8 sub-proposal yang berhasil lolos seleksi administrasi dan substansi proposal. Dari 8 kelompok pengusul tersebut, akhirnya 7 kelompok berhasil meraih pendanaan dan menjadi penerima bantuan PPK ORMAWA Tahun 2023 dari Universitas Syiah Kuala dengan total pendanaan sebesar Rp. 270.700.000.Adapun kelompok yang berhasil meraih pendanaan yaitu Himpunan Mahasiswa Farmasi (HIMAFAR) dengan judul Konservasi Tanaman Rimpang Sebagai Alternatif Pengobatan Keluarga Berbasis Aplikasi Mobile Di Desa Lam Apeng Kecamatan Seulimeum Kabupaten Aceh Besar.

Kemudian Himpunan Mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota Fakultas Teknik (HMPWK FT) USK dengan judul Pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah Berbasis Perikanan Untuk Pengembangan Desa Minapolitan Di Gampong Lamreh. Setelah itu ada Himpunan Mahasiswa Budidaya Perairan (HIMADIPA) dengan judul Pemberdayaan Desa Maritim Alue Naga Dari Hulu Ke Hilir Melalui Teknologi Budidaya Tiram Yang Ramah Lingkungan Dan Diversifikasi Olahan Tiram. Selanjutnya kelompok dari Himpunan Mahasiswa Teknik Geofisika Universitas Syiah Kuala(HIMA– TG USK) dengan judul Mengelola Sampah Untuk Menciptakan Lingkungan Yang Lebih Bersih Dan Teratur Berbasis Digital. Kemudian Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Bakti Sosial Pembangunan Desa (BSPD) USK dengan judul Mengoptimalisasi Wisata Di Desa Jalin Kecamatan Kota Jantho Kabupaten Aceh Besar Menjadi Wisata Aceh Yang Bertaraf Melalui Peningkatan Mutu SDM Setempat. Selanjutnya Himpunan Mahasiswa Arsitektur (HIMARSI) dengan judul Pengelolaan Serta Pengembangan Cot Leu-Ot Si Gampong Iklim Menuju Sustainable Development Goals (SDGS)Poin13. Adapun kelompok pengusul terakhir yaitu Himpunan Mahasiswa Teknik Elektro (HIMATEKTRO) dengan judul Desa Tani Cerdas (DTC) Smart Watering System Dengan Pemanfaatan Solar Cell Dan Pengendalian Hama Tikus Berbasis Iot Untuk Tanaman Padi.

Selain itu, ketujuh kelompok tersebut juga berkesempatan untuk mengikuti seleksi Abdidaya Ormawa 2023 yang merupakan Kompetisi dan bentuk apresiasi untuk seluruh sistem pendukung kegiatan PPK Ormawa tingkat nasional. “Kita bersyukur mahasiswa USK saat ini sangat sering memenangkan berbagai kompetisi, hal ini tentu saya karena peran para dosen pendamping yang sangat antusias mendukung kegiatan kegaitan pengembangan potensi mahasiswa kita,” ungkap Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kewirausahaan USK Prof Dr. Mustanir M.Sc.

Sementara itu Direktur Direktorat Prestasi dan Kemahasiswaan USK Dr. Ir. Rahmat Fadhil, S.TP, M.Sc menyebutkan bahwa “USK saat ini lagi giat-giatnya memotivasi dan mendampingi para mahasiswa dalam mempersiapkan diri guna mengikuti berbagai kegiatan dan hibah pendanaan kemahasiswaan, baikdari Kemendikbudristek maupun dari institusi lainnya, termasuk menyiapkan berbagai latihan dalam kompetisi untuk meraih prestasi yang cemerlang,” sebut dosen Fakultas Pertanian USK tersebut.